Showing posts with label Laporan PKL. Show all posts
Showing posts with label Laporan PKL. Show all posts

Friday, September 25, 2020

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL) DI KANTOR KEJAKSAAN NEGERI BLORA

                                                          LAPORAN

PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)

DI KANTOR KEJAKSAAN NEGERI BLORA

 

 

 


DISUSUN OLEH :

1.     SINTIA RATNA SARI                 ( XI OTKP 1)

2.     FITRIANA RAHMA DHANI      ( XI OTKP 2)

 

 

 

 

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

SMK NEGERI 1 JATI

2020

 


LEMBAR PENGESAHAN

 

Laporan Kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) Di Kantor Kejaksaan Negeri Blora ,telah disetujui dan disahkan pada :

Hari           :

Tanggal     :

Di              : SMK NEGERI 1 JATI

 

 

      Pendamping,                                                                Pembimbing,

 

 

 

Gading Puspaningtyas, S. Pd                                       Dian Wulandari, SH. MH.

NIP.-                                                                             NIP. 198201072007032001

 

 

 

Mengetahui,

 

 

Kepala SMK Negeri 1 Jati,                                           Ketua Program Keahlian,

 

 

 

 

Yuswanto, S. Pd. M. Psi                                                Wiwit Dwi Prihatni, S. Pd

NIP. 19740822 200903 1 003                                       NIP.-

 

 

 

DAFTAR ISI

Halaman Judul...............................................................................................................

Halaman Pengesahan.....................................................................................................

Daftar Isi.......................................................................................................................

Daftar Gambar...............................................................................................................

Daftar Lampiran............................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang.........................................................................................................

B. Respon DU/DI..........................................................................................................

C. Manfaat PKL............................................................................................................

BAB II PROSES DAN HASIL BELAJAR DI DU/DI

A. Gambaran Umum.....................................................................................................

B. Struktur Organisasi...................................................................................................

C. Sejarah Singkat.........................................................................................................

D. Proses Belajar...........................................................................................................

E. Hasil Belajar..............................................................................................................

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan...............................................................................................................

B. Saran.........................................................................................................................

LAMPIRAN

1. Foto DU/DI...............................................................................................................

2. Foto Kegiatan............................................................................................................

3. Jurnal Kegiatan..........................................................................................................

4. Lain lain.....................................................................................................................

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

BAB I

 PENDAHULUAN

A.   Latar Belakang

Pelaksanaan praktik kerja lapangan (PKL) adalah sebuah pelatihan dan pembelajaran yang dilaksanakan di Dunia Usaha atau Dunia Industri yang relevan dengan kompetensi keahlian yang dimilikinya masing masing, dalam upaya meningkatkan mutu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan juga menambah bekal untuk masa masa mendatang guna memasuki dunia kerja yang semakin banyak serta ketat dalam persaingannya seperti saat ini, selain itu dengan pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, banyak peralatan baru yang diciptakan guna menunjang banyaknya permintaan produksi barang atau jasa yang menimbulkan perubahan mendasar untuk mendapat pekerjaan, sehingga tenaga kerja dituntut bukan hanya memiliki kemampuan teknis belaka, tetapi juga harus lebih fleksibel dan berwawasan lebih luas, inovatif serta didukung dengan keterampilan yang kompeten, maka dengan adanya kegiatan PKL siswa dan siswi dapat mengasah dan juga mengimplementasikan materi yang didapatkannya di sekolah langsung ke dunia usaha atau dunia industri yang relevan dengan kemampuannya masing masing.

Dalam upaya untuk mewujudkan Visi dan Misi nya, SMK NEGERI 1 JATI melaksanakan berbagai kegiatan demi menjadikan siswa dan siswi yang siap memasuki dunia kerja dan dunia industri (DU/DI), tentunya hal itu tidak dapat diraih dengan mudah, tidak hanya dengan belajar berbagai teori yang berada di sekolah, namun seorang siswa atau siswi harus belajar mengenai bagaimana lingkungan yang berada di dunia kerja dan tentunya bagaimana pekerjaaan yang akan dihadapinya nanti selepas lulus dari sekolah.

B.   Respon DU/DI

Siswi dari SMK N 1 JATI yang PKL di KEJAKSAAN NEGERI BLORA cukup baik, disiplin, dan bertanggung jawab atas tugas-tugas yang diberikan kepada mereka. Dan kami dari KEJAKSAAN NEGERI BLORA mengucapkan banyak terima kasih terhadap siswi yang telah membantu di kantor kami.

 

 

 

 

 

 

 

C.   Manfaat PKL

 Dengan adanya kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini memberikan manfaat yang baik bagi para siswa/siswi SMK NEGERI 1 JATI serta SMK lainnya. Ada beberapa poin manfaat yang penyusun dapatkan setelah melaksanakan kegiatan Praktik Kerja Lapangan di KANTOR KEJAKSAAN NEGERI BLORA diantaranya adalah sebagai berikut:

1.      Siswa/siswi mendapatkan kompetensi yang tidak mereka peroleh di sekolah.

2.      Siswa/siswi dapat memberikan kontribusi tenaga kerja di kantor atau industri yang mereka tempatkan.

3.      Memberi motivasi dan meningkatkan etos kerja bagi siswa.

4.      Mempererat hubungan sekolah dengan partner instansi atau industri.

5.      Siswa/siswi dapat meningkatkan dan memantapkan sikap profesional dalam usaha pembekalan untuk terjun kelapangan.

6.      Sebagai media promosi alumni SMK NEGERI 1 JATI

7.      Siswa bisa mengaplikasikan teori sumber daya manusia di lingkungan kerja yang nyata

8.      Siswa/siswi bisa mendapatkan pendidikan mengenai sikap yang profesional di dunia kerja

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

BAB II

PROSES DAN HASIL BELAJAR DI DU/DI

 

A.    Gambaran Umum

Kejaksaan Negeri, berkedudukan di ibukota kabupaten/kota dan daerah hukumnya meliputi wilayah kabupaten/kota. Kejaksaan Negeri dipimpin oleh seorang kepala kejaksaan negeri yang merupakan pimpinan dan penanggung jawab kejaksaan yang memimpin, mengendalikan pelaksanaan tugas, dan wewenang kejaksaan di daerah hukumnya. Pada Kejaksaan Negeri tertentu terdapat juga Cabang Kejaksaan Negeri yang dipimpin oleh Kepala Cabang Kejaksaan Negeri.

B.     Struktur Organisasi

No

Nama

Jabatan

1.

I MADE SUDIATMIKA, SH

KAJARI

2.

DIAN WULANDARI, SH, MH

KASUBBAG BIN

3.

HANGRENGGA BERLIAN, SH

KASI PIDUM

4.

MUHAMMAD ADUNG, SH

KASI INTELIJEN

5.

IMAM TAUHID, SH

KASI DATUN

6.

RENDY NUR SASONGKO, SH

KASI PIDSUS

7.

BERLIAN VITARIA, SH

KASI BARANG BUKTI

8.

SITI SUMARLIN, SH

Jaksa Fungsional

9.

MUJIYATI, SH

Jaksa Fungsional

10.

FARIDA HARTATI, SH

Jaksa Fungsional

11.

KARYONO, SH

Jaksa Fungsional

12.

LILIK SUGIYANTO, SH

Jaksa Fungsional

13.

DARWADI, SH

Jaksa Fungsional

14.

MIRANDA DALIMUNTHE, SH

Jaksa Fungsional

15.

SUWARJI, SH

Kaur Perlengkapan

16.

NYADRIANTO

Kaur Keuangan

17.

DISTI CAHYONO

Kaur Kepegawaian & TU

18.

BUDI CAHYONO

Pengadm Perkara

19

ARFIN ARYA YUDHA

Penyiap Perkara

20.

DIDIK AHMAD ZAIDIN

Penyiap Perkara

21.

NURUL YAKIN

Penyiap Perkara

22.

CANDRA KURNIA TRI W

Bendahara Pengeluaran

23.

ARI KURNIAWAN

Pengawal Tahanan

24.

SA’RON LATHIEF

Penyiap Perkara

25.

TRI NUR AISAH

Pengadm Perkara

26.

LARA WISDA SANTOSO

Penyiap Barang Bukti

27.

OKLIANTO VERDA ADHYAKSA

Penyiap Perkara

 

C.    Sejarah Singkat

Sebelum Reformasi

Istilah Kejaksaan sebenarnya sudah ada sejak lama di Indonesia. Pada zaman kerajaan Hindu-Jawa di Jawa Timur, yaitu pada masa Kerajaan Majapahit, istilah dhyaksa, adhyaksa, dan dharmadhyaksa sudah mengacu pada posisi dan jabatan tertentu di kerajaan. Istilah-istilah ini berasal dari bahasa kuno, yakni dari kata-kata yang sama dalam Bahasa Sansekerta.

Seorang peneliti Belanda, W.F. Stutterheim mengatakan bahwa dhyaksa adalah pejabat negara di zaman Kerajaan Majapahit, tepatnya di saat Prabu Hayam Wuruk tengah berkuasa (1350-1389 M). Dhyaksa adalah hakim yang diberi tugas untuk menangani masalah peradilan dalam sidang pengadilan. Para dhyaksa ini dipimpin oleh seorang adhyaksa, yakni hakim tertinggi yang memimpin dan mengawasi para dhyaksa tadi.

Kesimpulan ini didukung peneliti lainnya yakni H.H. Juynboll, yang mengatakan bahwa adhyaksa adalah pengawas (opzichter) atau hakim tertinggi (oppenrrechter). Krom dan Van Vollenhoven, juga seorang peneliti Belanda, bahkan menyebut bahwa patih terkenal dari Majapahit yakni Gajah Mada, juga adalah seorang adhyaksa.

Pada masa pendudukan Belanda, badan yang ada relevansinya dengan jaksa dan Kejaksaan antara lain adalah Openbaar Ministerie. Lembaga ini yang menitahkan pegawai-pegawainya berperan sebagai Magistraat dan Officier van Justitie di dalam sidang Landraad (Pengadilan Negeri), Jurisdictie Geschillen (Pengadilan Justisi) dan Hooggerechtshof (Mahkamah Agung) dibawah perintah langsung dari Residen / Asisten Residen.

Akhirnya, UU No. 30 Tahun 2002 dalam penjelasannya secara tegas menyatakan bahwa penegakan hukum dan pemberantasan korupsi yang dilakukan secara konvensional selama ini terbukti mengalami berbagai hambatan. Untuk itu, diperlukan metode penegakan hukum luar biasa melalui pembentukan sebuah badan negara yang mempunyai kewenangan luas, independen, serta bebas dari kekuasaan manapun dalam melakukan pemberantasan korupsi, mengingat korupsi sudah dikategorikan sebagai extraordinary crime.

Kejaksaan Negeri ini terletak disetiap wilayah Kabupaten atau Kota, salah satunya yaitu KEJAKSAAN NEGERI BLORA yang terletak di Jalan Ahmad Yani NO. 22 BLORA. Pada tanggal 22 Juli di peringati sebagai hari jadi KEJAKSAAN NEGERI BLORA.

 

 

 

 

 

D.    Proses Belajar        

Pada tanggal 16 Desember 2019 awal kami melakukan kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di KEJAKSAAN NEGERI BLORA. Minggu pertama waktu untuk kami memperkenalkan diri kepada pegawai yang ada di KEJARI BLORA, sealain pegawai kami juga perkenalan dengan teman yang beda sekolah dengan kami. Tidak mudah bagi kami untuk mengenal lingkungan baru, setelah melakukan kegiatan berminggu-minggu banyak kekurangan yang belum kami kuasai. Diantaranya sebagai berikut :

1.      Kegiatan meng-scan data.

2.      Mengentri data berkas perkara

3.      Mengentri data tersangka (P16)

 

E.     Hasil Belajar

Pada tanggal 15 maret 2020 merupakan akhir kami melakukan kegiatan praktik kerja lapangan periode I di KEJAKSAAN NEGERI BLORA.Setelah 3 bulan kami melakukan kegiatan PKL di KEJAKSAAN NEGERI BLORA kita mendapat begitu banyak ilmu yang yang belum kita dapat disekolah contohnya seperti kegiatan meng-scan data ,mengentri data berkas perkara, mengentri data tersangka(p16) dan masih banyak lagi yang tidak bisa kita sebutkan satu persatu.

  Faktor pendukung

Yang sangat mendukung dalam dunia instansi di KEJAKSAAN NEGERI BLORA adalah kerjasama antara karayawan satu dengan karyawan yang lain dan bagian satu dengan yang lain sangatlah erat sekali. Dan kebiasaan yang sangat baik di lingkungan KEJAKSAAN NEGERI BLORA adalah apel setiap pagi pada  hari senin  walaupun itu hal yang sederhana tetapi hal tersebut juga dapat meningkatkan kedisiplinan dalam bekerja dan ketepatan waktu untuk bekerja

 

 

 

 

 

 

 

 

BAB III

 PENUTUP

A.   Kesimpulan

Pembelajaran dengan melakukan praktik di DU/DI adalah salah satu cara yang terbaik. Sehingga siswa bisa mengerti apa arti kerja yang sesungguhnya. Dan dengan cara ini siswa dapat langsung mengetahuinya. Dengan diadakan kegiatan PKL ini, siswa dapat mengukur kemampuannya dengan bimbingan yang beerada di DU/DI.

B.   Saran

Bagi Instansi

Harapan kami, semoga KANTOR KEJAKSAAN NEGERI BLORA dapat menjadi instansi yang terdepan dari pada yang lain sesuai Visi dan Misi DU/DI yang telah dirancang. Dan kami harap, semoga KANTOR KEJAKSAAN NEGERI BLORA dapat menerima kembali guna melakukan kegiatan PKL untuk generasi setelah kami selanjutnya.

Bagi Sekolah

Guna meningkatkan kualitas SDM, maka kegiatan ilmu teori kejuruan harus ditekankan dengan harapan agar kegiatan PKL bisa berjalan lebih optimal. Tempat PKL harus sesuai dengan kompetisi keahlian yang dipelajari siswa. Sehingga siswa dapat menerapkan ilmu produktifnya dengan maksimal dan agar sinkron sesuai ilmu kejuruannya.

Bagi siswa

Berusaha untuk tidak mengecewakan DU/DI yang kami tempati melakukan kegiatan PKL.

 

kumpulan makalah

Makalah Ungguh - Ungguh

  PEMBELAJARAN UNGGAH-UNGGUH BAHASA JAWA DI SEKOLAH DASAR Marnoto     A.     Pendahuluan   Pada dasarnya orang Jawa ingin selal...